Artikel

Sabtu, 12 Oktober 2019

Green Disposal  

Green Disposal adalah suatu metode  dalam green computing komputer dengan cara membuat kembali computer yang  sudah ada atau mendaur ulang  elektronik yang tidak digunakan. Cara cara yang dapat dilakukan adalah:

  • Daur ulang (recycle) : dalam daur ulang  banyak di temukan barang eletronik yang berbahaya. produk elektronik terkandung komponen-komponen yang berbahaya bagi lingkungan dan dikategorikan sebagai limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) seperti merkuri, timbal, kromium, arsenik dan lain-lain. Untuk itu perlunya penanganan khusus limbah jenis ini agar tidak mencemari lingkungan sekitarnya dan aman bagi manusia.
  • Penggunaan  Kembali (Reuse) : Gunakan kembali: donasikan komponen komputer Anda ke pepole yang mungkin tidak memiliki atau memiliki komputer dengan kualitas lebih rendah.
  • Perbarui (reduce ): memperbarui sebuah komponen computer agar bisa menjadi hal baru.
 Definisi Green Disposal adalah suatu metode  dalam green computing komputer dengan cara membuat kembali computer yang  sudah ada atau mendaur ulang elektronik yang tidak digunakan. 

Cara cara yang dapat dilakukan adalah:

-  Penggunaan  Kembali (Reuse) : Gunakan kembali: donasikan komponen komputer Anda ke pepole yang mungkin tidak memiliki atau memiliki komputer dengan kualitas lebih rendah
-Perbarui (reduce ): memperbarui sebuah komponen computer agar bisa menjadi hal baru.
-Daur ulang (recycle) : dalam daur ulang  banyak di temukan abarng eletronik yang berbahaya. produk elektronik terkandung komponen-komponen yang berbahaya bagi lingkungan dan dikategorikan sebagai limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) seperti merkuri, timbal, kromium, arsenik dan lain-lain. Untuk itu perlunya penanganan khusus limbah jenis ini agar tidak mencemari lingkungan sekitarnya dan aman bagi manusia. Pendaur-ulangan sampah elektronik ini menjadi sangat krusial saat ini tidak hanya sebagai solusi penanganan masalah lingkungan seperti yang disebutkan sebelumnya tetapi juga untuk mendapatkan kembali material-material yang terkandung di dalamnya yang mempunyai nilai ekonomis tinggi dan bisa dimanfaatkan kembali untuk bahan baku pembuatan produk baru.

        Contoh kegiatan reuse
a.     Pilihlah wadah, kantong atau benda yang dapat digunakan beberapa kali atau berulang-ulang. Misalnya, pergunakan serbet dari kain dari pada menggunakan tissu, menggunakan baterai yang dapat di charge kembali.
b.    Gunakan kembali wadah atau kemasan yang telah kosong untuk fungsi yang sama atau fungsi lainnya. Misalnya botol bekas minuman digunakan kembali menjadi tempat minyak goreng.
c.     Gunakan alat-alat penyimpan elektronik yang dapat dihapus dan ditulis kembali.
d.    Gunakan sisi kertas yang masih kosong untuk menulis.
e.     Gunakan email (surat elektronik) untuk berkirim surat.
f.      Jual atau berikan sampah yang terpilah kepada pihak yang memerlukan

Contoh kegiatan reduce
a.      Pilih produk dengan kemasan yang dapat didaur ulang.
  1. Hindari  memakai dan membeli produk yang menghasilkan sampah dalam jumlah besar.
  2. unakan produk yang dapat diisi ulang (refill). Misalnya alat tulis yang bisa diisi ulang kembali).
  3. Maksimumkan penggunaan alat-alat penyimpan elektronik yang dapat dihapus dan ditulis kembali.
  4. Kurangi penggunaan bahan sekali pakai.
  5. Gunakan kedua sisi kertas untuk penulisan dan fotokopi.
  6. Hindari membeli dan memakai barang-barang yang kurang perlu
           
    Contoh kegiatan recycle
    a.     Pilih produk dan kemasan yang dapat didaur ulang dan mudah terurai.
    b.    Olah sampah kertas menjadi kertas atau karton kembali.
    c.     Lakukan pengolahan sampah organic menjadi kompos.
    d.    Lakukan pengolahan sampah non organic menjadi barang yang bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar